gemulai bayangmu dibatas angan
senyuman terhampar dalam bayang
direlung panjang hatiku bersahutan
kasih kemanakah anggur tertuang
sisipkanlah diantara baju tidurmu
biarkanlah kubelai seluruh asmara
kutunggui dalam sederhana hidupku
meski entah berapakah tersisa
secawan anggur bagimu dariku
kuhaturkan dalam aroma mawar
meski hitam berjelaga asaku
kubingkis semog buatmu tegar
salam
val's
Sang penyadur
Akulah sang penyadur
dari titikan airmata bunda
muara darah para pejuang
kujabar kata para pendusta
diantara batu intan hilang
salahkah menyadur duka
ketika manusia hilang hati
dimana puisiku tiada berdoa
jatuh sedalam kalbu mati
benarlah jika kusadur jiwa
kupamerkan seantero jagat
bingkai daun jati kering
alas rumputan kering mati
tonton jelata gerayang bayang
lalu kusadur ribuan duri
salam
val's
Rembulan dan cinta
Bintang yang kuberikan disaat malam
harapkan rembulan tertawa senang nian
dalam gugusan galaksi yang terkelam
saksiakn wahai manusia tentang perasaan
dikala rajutan cinta telah diungkapkan
diantara riak gelombang kepasrahan asa
tiada tergarap oleh indahnya keindahan
namun kinilah sambutan segala doanya
kusematkan diantara debu angkasa raya
disinarai mentari yang kian bersenandung
marilah wahai rembulan hamparkan cahaya
sinarailah duniamu dengan kata sayang
sebab ribuan malaikat turut serta
bernayanyi kudus bagi kuasa Illahi
percayalah Dia takkan pernah dusta
genggam sinarnya erat dalam hati
KEMBALI KE ATAS 
